Jl. Balaikambang Perumahan Persada Bhayangkara Blok K8, Pagentan, Singosari, Malang

Anak Laki-Laki Sunat Umur Berapa ?

Setidaknya ada dua alasan kenapa anak laki-laki perlu disunat. Pertama tentunya karena alasan agama atau budaya. Contohnya sunat menjadi kewajiban yang harus dilakukan umat muslim (pria). Kedua, karena alasan medis, yaitu untuk mencegah berbagai penyakit yang bisa menyerang kelamin.

Tradisi sebagian adat dan budaya ini menganjurkan anak laki-laki sebaiknya disunat sebelum memasuki usia remaja, atau bahkan balita. Namun, biasanya orang tua bingung menentukan kapan waktu yang tepat untuk anak laki-laki sunat.

Lalu, pertanyaannya adalah kapan usia yang tepat untuk sunat pada anak laki-laki? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini. 

Usia yang Dianjurkan untuk Sunat

Di negara Barat, terdapat beberapa perdebatan mengenai apakah sunat diperlukan secara medis dan apakah sunat memberikan manfaat kesehatan? Namun, kesepakatan umum di manfaatnya sunat lebih besar daripada risiko untuk prosedurnya. Lalu, kapan usia tepat untuk sunat pada anak laki-laki?

Ada studi menarik yang bisa kita simak menyoal hal ini. Studinya dimuat  Iranian Red Crescent Medical Journal, berjudul “At What Age Range Should Children Be Circumcised?”.

Studi uji klinis tersebut dilakukan di rumah sakit afiliasi Erzincan University of Medical Sciences, Turki, pada tahun 2014. Anak-anak yang disunat dievaluasi dalam 3 kelompok, yaitu kurang dari satu tahun (grup 1), 1-7 tahun (grup 2) dan> 7 tahun (grup 3).

Lalu, bagaimana hasilnya? Durasi pemulihan pasca-anestesi terpendek sesudah intervensi bedah dan waktu sampai keluar rumah sakit. Biaya terendah dan komplikasi anestesi paling sedikit,l ini semuanya merujuk pada grup 1, yaitu kelompok anak yang kurang dari satu tahun.

Meski hampir semua anak kurang dari satu tahun bisa dibius dengan midazolam saja. Namun, sebagian besar anak lebih dari satu tahun membutuhkan ketamin atau anestesi umum. 

Menurut studi di atas, melakukan sunat saat anak berusia kurang dari satu tahun dapat mengurangi risiko komplikasi akibat anestesi. Menariknya lagi juga dapat menurunkan biaya dibandingkan dengan melakukan prosedur pada anak yang lebih besar.

Hal yang harus digarisbawahi, sunat pada anak baru lahir (newborn) tidak dianjurkan. American Academy of Pediatrics (AAP) tidak merekomendasikan penyunatan rutin untuk semua bayi laki-laki yang baru saja lahir. AAP menyerahkan keputusan sunat kepada orangtua dan mendukung penggunaan anestesi untuk bayi yang menjalani prosedur tersebut.Apabila ingin sunat dengan nyaman dan aman bisa langsung saja berkunjung ke Rumah Khitan Syafaat, Safubot Malang dan Safubot Surabaya. Langsung saja lakukan reservasi sekarang juga kepada pihak customer service dengan menyebutkan Dr. Iqbal Margi Syafaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *