Jl. Balaikambang Perumahan Persada Bhayangkara Blok K8, Pagentan, Singosari, Malang

Panduan Lengkap untuk Orang Tua Sebelum Anak di Sunat

Prosedur khitan atau sunat tergolong susah-susah gampang, terlebih bagi orang tua yang baru pertama kali mengkhitankan anak laki-lakinya. Kebingungan merupakan hal yang wajar, untuk itu ketahui dahulu beberapa persiapan sebelum khitan berikut ini.

Apa Saja Persiapan Sebelum Sunat yang Harus Dilakukan?

Sunat atau dalam bahasa medis disebut dengan sirkumsisi merupakan prosedur pemotongan kulup atau kulit luar yang menutupi kepala penis. Metode yang tersedia mulai dari konvensional menggunakan gunting atau pisau khusus bedah atau yang lebih modern yakni dengan bantuan laser.

Khitan sebaiknya dilakukan sedini mungkin, mulai dari usia 0-6 bulan. Selain tak perlu bersusah payah membujuk buah hati, proses penyembuhan lukanya juga sangat relatif cepat. Berbeda dengan anak berusia 5 tahun ke atas yang cenderung aktif dan agak sulit dibujuk, sehingga membutuhkan tenaga ekstra untuk dapat menerapkannya.

Ada beberapa persiapan sebelum khitan yang harus dilakukan guna menjamin kelancaran proses di waktu yang telah ditentukan. Pertama, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter yang telah ditunjuk, kemudian kuatkan kondisi psikologisnya. Ajaklah ia pergi berlibur dan pastikan kondisi fisiknya fit sebelum proses dilakukan. Berikut penjelasan selengkapnya:

1. Konsultasikan Dahulu dengan Dokter

Hal pertama yang harus dipersiapkan orang tua yakni dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang telah ditunjuk. Tanyakan beberapa hal secara mendetail, seperti metode khitan berikut kelebihan dan kekurangannya, hal-hal yang dapat mempermudah serta mempersulit proses khitan dan sebagainya.

2. Pahami Kondisi Psikologis Anak

Faktor psikologis anak amat berpengaruh terhadap proses kelancaran khitan. Oleh karena itu, selaku orang tua, cobalah untuk lebih proaktif dalam membangun kesiapan mental si kecil. Berilah penjelasan padanya mengenai segala sesuatu tentang khitan, termasuk alasan penting mengapa ia harus di khitan dan dampak buruk apabila tidak segera melakukannya. Bicarakan dengan suasana yang hangat dan menyenangkan, jangan sekali-kali menakut-nakutinya dengan ancaman.

3. Ajaklah Berlibur Sebelum Hari-H

Mengajaknya berlibur sebelum hari-H tiba dapat membangun kesiapan mental yang dapat menjauhkannya dari kecemasan. Cobalah bicarakan dengan si kecil, tempat mana yang ingin ia kunjungi. Bila dirasa tidak memberatkan, penuhilah keinginannya.

Bagi Anda yang ingin melakukan sunat dengan nyaman dan aman, maka bisa langsung saja berkunjung ke Rumah Khitan Syafaat, Safubot Malang dan Safubot Surabaya. Lakukan pemesanan kepada pihak customer service dari penyedia layanan tersebut dengan menyebutkan Dr. Iqbal Margi Syafaat agar proses sunat bisa berjalan dengan lancar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *